Aku pun terpana dengan kata-kata vulgar yang keluar dari mulut para ummahat yang kukagumi itu. Aku tak pernah menyangka kalau ternyata sesuatu yang bagiku terasa ‘tabu’ begitu mudah mengalir dari bibir suci mereka yang hari-hari membicarakan pentingnya dakwah di kalangan wanita.8964 copyright protection149422PENANANDgZYUg5YW 維尼
Aku pun terkejut ketika melihat sosok abah Mahmud. Tak kusangka kalau beliau masih keturunan arab. Hidung mancung dengan wajah khas timur tengah serta jenggot yang lebat semakin mengesankan kalau beliau keturunan arab. Postur tubuh yang tinggi, gempal, besar menjadi ciri khas orang-orang dari daerah sana. Meski sudah berumur 60 tahun, tapi fisiknya masih tegap dan segar tak seperti orang-orang tua pada umumnya.
Aku meraih kontolnya yang sudah amat tegang. Pahaku yang mulus itu terbuka agak lebar. “Om kontolnya besar dan keras sekali” kataku sambil mengarahkan kepala kontolnya ke nonokku.
Kental, panas, aroma yang khas dan pekat. Akupun beberapa kali tersedak karena terkejut dengan banyaknya sperma Abah Mahmud yang ia semburkan. Pertama kalinya aku dipaksa meminum sperma lelaki. Rasa mual pun tak terbendung setelah beberapa tegukan sperma melewati kerongkonganku.
Yah memang aku menginginkan bisa merasakan kontol secepatnya, bahkan sering berfantasi dengan kontol Abah, tapi tetap saja beliau sudah umur 60an tahun. Disisi lain aku masih tak percaya kalau Ummah viagra Hawa akan sebegitu mudahnya berkata-kata seperti itu.
Ingin rasanya menolak, tapi entah kenapa tubuhku justru menikmatinya. Sensasi geli bercampur enak pun mengalir cepat ke seluruh bagian tubuhku. Aku pun coba memantabkan diri untuk pasrah akan apa yang terjadi selanjutnya.8964 copyright protection149422PENANAnp3zybE4CR 維尼
Dan dari pertemuan itulah kemudian aku dan Fahmi semakin dekat bahkan beberapa teman-teman kampusku pun sering menjadikanku dengan Fahmi menjadi bahan ejekan. Setelah beberapa bulan menjalin hubungan yang dijaga oleh jarak karena aturan agama, akhirnya Allah pun persatukan aku dan Fahmi di tahun 2015 lalu. Saat itu aku berumur 22 tahun dan Fahmi di umur 23 tahun.
Aku pun berupaya menarik kepalaku dan memuntahkan sperma yang memenuhi seluruh rongga mulutku. Tapi mulutku di dekap Abah dengan kuat layaknya orang yang tengah disandera.8964 copyright protection149422PENANA1MqDuiVRtY 維尼
Aku terkejut mendengar jawaban Abah Mahmud yang ternyata sudah memaksa para ibu-ibu itu minum obat tidur tanpa mereka ketahui. Rasa marah pun tak terbendungkan.
Aku mengangguk. Bude Is pun memposisikan badannya untuk telentang. Di punggungnya diletakkan bantal. Disuruhnya aku mengambil minyak yang dibeli tadi di pinggir ranjang dan duduk di sebelah kanannya.
Rambut hitamku pun tergerai bebas dan berkibar mengikuti gerakan tubuhku. Abah pun terkesima dengan penampilanku yang begitu lepas dan liar.8964 copyright protection149422PENANAU8Nne3vj9z 維尼
“Assalamu’alaykum Abah..”, salamku dengan suara lirih supaya tidak ketahuan oleh para santriwati sesaat setelah kubuka pintu kelas.8964 copyright protection149422PENANAsXdYDExUXh 維尼
Begitu hal tersebut dilakukan beberapa kali secara bergantian, sambil mempertahankan gerakan kontolnya maju-mundur perlahan di nonok ku. Setelah puas dengan cara tersebut, dia meletakkan kedua betisku di bahunya, sementara kedua telapak tangannya meraup kedua belah toketku.
Abah kemudian memberikan isyarat untuk aku berganti posisi. Aku paham betul maksudnya dan itu juga yang sudah kunanti sejak tadi. Kuambil posisi jongkok dengan punggungku menghadap Abah Mahmud.